Jajaran Staf Beberapa Toko Waralaba di Indonesia

     Di jaman yang modern seperti sekarang ini tentunya kita sudah tidak asing lagi  dengan toko-toko Retail Store waralaba seperti toko Indomaret, Alfamart, Ceriamart, dan masih banyak lagi Retail Store dengan status waralaba yang majang di daerah Anda. Dan sudah pasti setiap toko baik Retail Store waralaba ataupun kios mempunyai pegawai untuk menjalankan toko tersebut. Untuk itu, pada posting kali ini kami akan memberikan informasi mengenai jajaran staf yang umumnya di pakai di Retail Store waralaba di Indonesia. Tetapi, di sini kami hanya memberikan informasi mengenai jajaran staf di Toko Indomaret dan Alfamart.

Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk para pembaca khususnya untuk para pelamar yang akan melamar kerja menjadi karyawan di Toko Indomaret.

   
Berikut ini adalah susunan staf di toko Indomart dimulai dari yang paling bawah:

      

1. Pramuniaga

Tugas pramuniaga identik dengan kebersihan, seperti menyapu, mengepel, dan merapikan barang dagangan baik di gudang ataupun di rak.

      

2. Kasir

   Kalau yang ini tidak perlu diperjelas, sudah tentu yang namanya kasir urusannya dengan mengurus keluar masuknya uang, seperti menerima pembayaran dari konsumen.

3.   Merchandiser (MD)

   Biasanya MD bertugas untuk mendata dan memerikasa barang yang masuk dan keluar, seperti mendata jumlah barang ketika ada kiriman dari pusat (PT. Indomaret).

4.   Asisten Kepala Toko

   Yang namanya asisten sudah tentu tugasnya adalah membantu pekerjaan atasan. Asisten di sini tugasnya yaitu membantu Kepala Toko untuk mengurus administrasi, jadwal, penilaian karyawan, membuat laporan harian, dan masih banyak lagi.

5.  Kepala Toko

   Tugas kepala Toko tidak jauh beda dengan asisten, hanya saja kepala toko bisa leluasa membuat perintah. Kepala Toko bertanggung jawab penuh atas kinerja dan karier karyawan.

Nah, itulah informasi yang dapat kami berikan, kurang lebihnya mohon maaf. Keritik dan saran yang membangun dari pembaca sangat bermanfaat bagi nubi seperti kami. Semoga bermanfaat

Penulis

Daniel

Editor

Ilham

Narasumber

Adi Suryana

Baca Selengkapnya

Contoh Resensi Buku

RESENSI BUKU 

                     Judul Buku                  :Kataberkata “Coretan Kata Sarjana di Tepian Baskom”

                     Pengarang                   :Wildan Fauzi Mubarock

                     Penerbit                       :Kopi Sastra Self Publising dan WR Media

                     Tahun Terbit                :2013

                     Tempat Terbit              :Bogor

                     Tebal Buku                  :Panjang 20 Cm, Lebar 1 Cm

                     Tebal Halaman            : 92 Halaman

A.    ISI BUKU

      Buku ini adalah buku yang bertemakan kehidupan yang dikhusukan untuk membawa pembacanya sadar akan arti sebuah kehidupan. Di dalam buku  ini dikisahkan perjalanan hidup mahasiswa dari kampung Babakan. Dengan penuh kesabaran dalam  menghadapi segala cobaan dan rintangan, akhirnya dia berhasil membanggakan kedua orang tuanya dan meraih salah satu  mimpinya, yaitu menjadi seorang sarjana. Dia juga menjadi dosen di Universitas ternama di Bogor, tempat dulu dia belajar.

Buku ini menghadirkan konflik-konflik yang sering kita temuai dikehidupan sehari-hari, yang disuguhkan dengan rangkaian kata-kata yang penuh dengan arti. Setelah menjadi seorang sarjana dan dosen, ternyata masih belum cukup membuatnya bahagia. Walaupun hanya dia satu-satunya sarjana di kampung Babakan, para tetangga masih membanding-bandingkan dia yang lulusan Perguruan Tinggi dengan upah dibawah rata-rata, dengan teman-temannya yang lulusan SMA dengan upah 2 juta perbulan. Menyakitkan memang, tetapi, walaupun demikian dia tetap berpikir positif dan tetap tegar dengan prinsipnya. Dia ingin merubah pemikiran warga kampung Babakan, agar tidak hanya melihat dari apa yang dimiliki.

Dikisahkan juga konflik Selama dia menjadi dosen di Universitas tempat dia mengajar. Dia melihat bagaimana seorang panutan yang bersorban dan berpeci, menjadikan kegiatan pembelajaran sebagai ladang.
Dengan banyak pertimbangan, mulai dari dukungan dari istrinya dan  mengorbankan uang belanja, sampai dari bujukan rekan kerja, dia akhirnya melanjutkan studinya. Sosok karakter “dia” banyak tersandung tapi tidak pernah terjatuh, patut kita contoh. 

B.         KEUNGGULAN ISI BUKU

       Buku ini berisi tentang kisah nyata perjalanan seorang mahasiswa yang disajikan dengan rangkaian kata-kata indah penuh dengan makna, sehingga pembaca tidak merasakan jenuh saat sedang membaca buku ini. Hal inilah yang menjadikan buku ini berbeda dengan buku-buku lain.

     C.       KELEMAHAN ISI BUKU 

1. Terlalu padat dengan makna. Sehingga, para pembaca yang awam tidak bisa menangkap isi buku ini.Terkesan seperti curhat.

D.          SARAN
        Sebaiknya diberikan sinopsis yang lebih spesifik lagi, maksudnya diberikan penjelasan atas maksud dari penulis. Karena. Kata-kata dalam buku “Kataberkata” ini sangat penuh dengan makna.

Catatan:

1.      Harus memakai Cover dan disesuaikan dengan instansi (untuk tugas dari sekolah ataupun tugas kuliah)

2.      Sebelum anda membuat resensi buku, diharuskan anda memahami isi buku yang akan anda buat menjadi sebuah resensi.

Baca Selengkapnya

Tips Berlatih Menulis Teks Berita

Sebenarnya sudah banyak blog yang menulis tips dan saran dalam menulis teks berita, namun tidak ada salahnya kami memposting tentang tips menulis teks berita di sini. Sebenarnya tidak begitu sulit untuk menulis sebuah berita asalkan kita bisa menguasai cara atau tekniknya. Tentunya bukan hanya teknik saja agar kita bisa mahir dalam menulis teks berita. Kita harus mengaplikasikan teknik tersebut agar kita bisa mahir dalam menulis teks berita.

Agar kita mahir dalam menulis sebuah berita, pertama kita harus tahu dulu unsur teks yang membangun sebuah berita, unsurnya, yaitu 5W+1H (Apa? Siapa?  Kapan? Dimana? Mengapa? Bagaimana?), pastikan unsur ini Anda pahami dan hapal.

Yang kedua, kita harus berlatih dan membiasakan membuat kalimat berita, tidak perlu paragrap, kalimat saja. Berlatihlah menulis kalimat berita dengan rumus 5W+1H, (apa yang terjadi, siapa saja yang terlibat dalam kejadian itu, kapan itu terjadi, dimana terjadinya, mengapa itu terjadi, bagaimana itu terjadi, jika ada penyelesainnyapun tulis). Nah sekarang kita akan berlatih dan membiasakan menulis kalimat berita. Ketika anda berlatih, bertindaklah seakan akan anda adalah seorang wartawan dari stasiun TV ternama yang haus akan informasi dan suka memberikan informasi. Hal ini akan memacu adrenalin dan gairah anda, dan berlatih menulis kalimat berita tidak harus di buku, kreatiflah sedikit, kita bisa gunakan jejaring sosial seperti facebook, twitter, ataupun jejaring sosial yang lain. Atau kalau tidak anda berlatih membuat kalimat berita di BBM lewat BCnya.

Sekarang coba anda bayangkan!

Anda sedang makan di warteg pinggir jalan, kemudian ketika anda sedang enak-enaknya makan tiba-tiba ada suara ricuh di luar. Karena penasaran anda berhenti makan dan pergi melihat apa yang sedang terjadi. Ternyata anda melihat seorang pelajar berseragam putih abu sedang dikeroyok bocah teka. Nah di sini anda jangan langsung balik lagi ke warteg dan melanjutkan makan, cobalah biasakan untuk menjadi seorang wartawan. Ambil telepon genggam anda, kemudian anda ketik pesan atau buat status di FB yang isinya berupa kalimat berita. Contohnya “Baru saja terjadi, seorang pelajar dikeroyok siswa teka di depan warteg sampai sampai pakaian yang dia kenakan dilumuri Es Cream”

 Jika anda sudah merasa bisa, maka anda tinggal menambahkan rumus menulis kalimat berita di atas dengan unsur yang tersisa ( Kapan terjadinya, siapa pelakunya, apa kejadiannya, dimana kejadiannya, bagaimana kejadiannya, mengapa bisa terjadi) nah untuk menambah unsur yang ini anda harus tahu dulu informasi yang benar dan teruji karena unsur ini menyangkut alasan kejadian. Seperti yang kami sampaikan di atas, biasakan anda bertindak seolah-olah anda wartawan. Tanyailah pelaku kenapa bisa sampai terjadi peristiwa pengeroyokan. Pelaku pada contoh di atas ada dua, Pelajar sebagai korban dan siswa TK sebagai pelaku pengeroyokan. Dan biasakan yang ditanya itu pelaku jangan yang lain, kenapa? Karena hanya pelakulah yang mempunyai informasi yang sebenarnya terjadi. Perlu di ingat bahwa dalam menyampaikan sebuah berita tidak boleh ngasal (walaupun terkadang di media media sekarang secara sengaja membuat informasi yang agak fitnah, tapi itu adalah politik media). Tetapi kita harus membiasakan memberikan informasi yang benar bukan fitnah bukan informasi bohongan, itung-itung melatih kejujuran ^_^

Itulah tips berlatih menulis berita dari kami, jika ada yang mau menambahkan silahkan mengisi kolom komentar. Apabila tips anda bagus atau bahkan lebih bagus dari kami dan bisa di praktekkan, kami akan menambahkannya diposting ini.

Nah, berikut ini adalah contoh berita yang kami ambil dari TEMPO.COM. cobalah anda analis, untuk melatih keterampilan anda!

TEMPO.CO, Pangkalan Bun- Pilot helicopter Angkatan Laut Amerika Serikat yang bergabung dalam tim pencarian dan evakuasi korban pesawat Air Asia Qz8501 mengungkapkan kekagumannya terhadap anggota Tim SAR dari Indonesia. Anggota tim dari Indonesia dinilai sangat berani dalam melakukan evakuasi setiap jenazah yang ditemukan dengan hanya berbekal fasilitas seadanya.

Komandan Landasan Udara Iskandar Letnan Kolonel Jhonson Simatupang mengungkap itu di Pangkalan Bun kota Waringin Barat, Kalimantan Tengah, senin (5/1). “Mereka sarankan memakai baju ini (baju yang mereka gunakan), karena evakuasi ini sumber penyakit,” ujarnya.

Komunikasi terjadi ketika evakuasi korban dilakukan dari kapal ke helicopter itu. Pilot itu, kata Jhonson, menyarankan proses evakuasi dilakukan dengan lebih steril setiap jenazah yang kondisinya sudah tidak baik lagi karena terendam cukup lama di laut dianggap berbahaya.

“Mereka menyampaikan apa adanya. Ya memang seharusnya begitu, tapi kami perlu proses. Tak bisa langsung berubah,” kata Jhonson.

Anggota tim SAR dari Amerika Serikat, Jhonson, menambahkan sangat memperhatikan kebersihan diri dan pesawat atau helicopter. Setiap kantong jenazah mereka lapisi dengan alumunium foil supaya cairan dari jenazah tidak menetes dibadan helicopter mereka bahkan minta delay 1 jam untuk mencuci pesawat supaya steril".

Semoga bermanfaat

Salam Indonesiakitaberjuang ^_^

Baca Selengkapnya

Kata Kerja Operasional Untuk Tujuan Pembelajaran

 

Kata kerja operasional yang digunakan untuk membuat Tujuan Pembelajaran dibagi menjadi tiga ranah,

1. Ranah Afektif (sikap)
2. Ranah Kognitif (pengetahuan)
3. Ranah Psikomotor (Keterampilan)

Di bawah ini merupakan tabel kata kerja oprasional yang digunakan untuk membuat Tujuan Pembelajaran.

NO	RANAH KOGNITIF	KATA KERJA OPERASIONAL
1	Ingatan (C1)	Mengutip, menyebutkan, menjelaskan, menggambar, membilang, mengidentifikasi, mendaftar, menunjukkan, memberi label, memberi indeks, memasangkan, menamai, menandai, membaca, menyadur, menghapal, meniru, mencatat, mengulang, mereproduksi, meninjau, memilih, menyatakan, mempelajari, mentabulasi, memberi kode, menelusuri, menulis. Mendefinisikan, menyebutkan, menunjukkan, memberi nama, menuliskan secara berurutan, memilih, mengukur, menirukan, menyatakan,, mencocokkan
2	Pemahaman (C2)	Memperkirakan, menjelaskan, mengkategorikan, mencirikan, merinci, mengasosiasikan, membandingkan, menghitung, mengkontraskan, mengubah, mempertahankan, menguraikan, menjalin, membedakan, mendiskusikan, menggali, mencontohkan, menerangkan, mengemukakan, mempolakan, memperluas, menyimpulkan, meramalkan, merangkum, menjabarkan,, memperkirakan, menjelaskan, menguraikan lebih lanjut, mengubah, menganalisis, memberikan, meringkas, menuliskan kembali, memformulasikan, mempertahankan, menyatakan secara luas, meramalkan, memberi contoh, menarik kesimpulan umum, melukiskan dengan kata-kata sendiri
3	Aplikasi (C3)	Menugaskan, mengurutkan, menentukan, menerapkan, menyesuaikan, mengkalkulasi, memodifikasi, mengklasifikasi, menghitung, membangun, mengurutkan, membiasakan, mencegah, menggambarkan, menggunakan, menilai, melatih, menggali, mengemukakan, mengadaptasi, menyelidiki, mengoperasikan, mempersoalkan, mengkonsepkan, meramalkan, memproduksi, memproses, mengaitkan, menyusun, mensimulasikan, memecahkan, melakukan, mentabuasikan. Mengubah, menghitung, mendemonstrasikan, menemukan, memanipulasi, (dalam arti positif), menjalankan, meramalkan, mempersiapkan, menunjukkan, menghasilkan, mengungkapkan, memprediksikan, menghubungkan, memecahkan,(persoalan/masalah), memodifikasi, mengerjakan dengan teliti, menggunakan
4	Analisis (C4)	Menganalisis, mengaudit, memecahkan, menegaskan, mendeteksi, mendiagnosis, menyeleksi, memrinci, menominasikan, mendiagramkan, mengorelasikan, merasionalkan, menguji, mencerahkan, menjelajah, membagankan, menyimpulkan, menemukan, menelaah, memaksimalkan, memerintahkan, mengedit, mengaitkan, memilih, mengukur, melatih, mentrasfer. Merinci, membuat diagram, memilih, menghubungkan, membedakan, mendiskriminasikan, menyimpulkan, mengidentifikasi/mengenal, mengemukakan, memberikan ilustrasi,/contoh, membuat outlina, membagi (ke dalam bagian-bagian), memisah-misahkan, menguraikan, menarik kesimpulan
5	Sintesis (C5)	Mengabstraksi, mengatur, menganimasi, mengumpulkan, mengkategorikan, mengkode, mengkombinasikan, menyusun, mengarang, membangun, menanggulangi, menghubungkan, menciptakan, mengkreasikan, mengoreksi, merancang, merencanakan, meningkatkan, memperjelas, membentuk, merumuskan, menggeneralisasikan,, menggabungkan, memadukan, membatas, mereparasi, menampilkan, menyiapkan, memproduksi, merangkum, merekonstruksi. Mengkategorikan, mengombinasikan,nmengumpulkan, menggabungkan, menyusun, menghimpun, mengorganisasikan, membagi, menciptakan, mengarang, mendesain, menuliskan kembali, mengatur kembali, meringkas, merevisi
6	Evaluasi (C6)	Membandingkan, menyimpulkan, menilai, mengarahkan, mengkritik, menimbang, memutuskan, memisahkan, memprediksi, memperjelas, menugaskan, menafsirkan, mempertahankan, memerinci, mengukur, merangkum, membuktikan, memvalidasi, mengetes, mendukung, memilih, memproyeksikan. Memberi penghargaan, membandingkan, menyimpulkan, mengeritik, memilih, membenarkan, menyokong, menghindari, mempertentangkan, mendiskriminasikan, menginterpretasikan, meringkaskan, menghubungkan, mendukung, mempertimbangkan kebenaran

CONTOH KATA KERJA OPERASIONAL RANAH AFEKTIF

NO	RANAH	KATA KERJA
1	MENERIMA	Memilih, mempertanyakan, mengikuti, memberi, menganut, mematuhi, meminati
2	MENANGGAPI	Menjawab, membantu, mengajukan, mengkompromikan, menyenangi, menyambut, mendukung, menyetujui, menampilkan, melaporkan, memilih, mengatakan, memilah, menolak
3	MENILAI	Mengasumsikan, meyakini, melengkapi, meyakinkan, memperjelas, memprakarsai, mengimani, mengundang, menggabungkan, mengusulkan, menyumbang
4	MENGELOLA	Menganut, mengubah, manata, mengklasifikasikan, mengkombinasikan,  mempertahankan, membangun, membentuk pendapat, memadukan, mengelola, menegosiasi, merembuk
5	MENGHAYATI	Mengubah perilaku, berakhlak mulia, mempengaruhi, mendengarkan, mengkualifikasi, melayani, menunjukkan, membuktikan, memecahkan

CONTOH KATA KERJA OPERASIONAL RANAH PSIKOMOTOR

NO	RANAH	KATA KERJA
1	Imitasi/Peniruan	Mengaktifkan, menyesuaikan, menggabungkan, melamar, mengatur, mengumpulkan, menimbang, memperkecil, membangun, mengubah, membersihkan, memposisiskan, mengkontruksi
2	Manipulasi	Mengoreksi, mendemonstarsikan, merancang, memilah, melatih, memperbaiki, mengidentifikasi, mengisi, menempatkan, membuat, memanipulasi, mereparasi, mencampur
3	Artikulasi	Mengalihkan, menggantikan, memutar, mengirim, memindahkan, mendorong, menarik, memproduksi, mencampur, menoperasikan, mengemas, membungkus.
4	Pengalamiahan	Mengalihkan, mempertajam, membentuk, memadankan, menggunakan, memulai, menyetir, menjeniskan, menempel, mensketsa, melonggarkan, menimbang.

Semoga posting mengenai Kata Kerja Operasional Untuk Tujuan Pembelajaran ini bermanfaat. Terimakasih ^_^ salam Indonesiakitaberjuang

Baca Selengkapnya

Jasa Pengolahan Data Skripsi Penelitian Eksperimen dan Analisis

Sekarang ini anda pasti sedang pusing dengan skripsi anda, pastinya. Kami admin di Blog ini pernah mengalami hal yang sama. Apalagi jika sudah datang godaan dari teman-teman anda yang mengajak untuk bermain, rasanya kepala mau pecah dan membuat hati menjadi bimbang karena dilema antara mengerjakan tugas akhir anda (skripsi) atau ikut bersenang-senang dengan teman anda. Hahahaha jangan khawatir, tak perlulah anda bergalau ria. Di sini kami akan menawarkan jasa pengolahan data, tentunya untuk membantu tugas akhir anda “Menyusun Skripsi” tetapi hanya untuk mahasiswa jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia dan Sastra dengan teknik penelitian “Eksperimen” dan “Analisis Data” dan hanya bab IV dan bab v diluar itu kami belum bisa membantu.

Proses transaksi di sini, anda hanya perlu memberikan data skripsi yang harus di olah atau data yang harus di analisis kepada kami pia email atau BBM dengan file Microsoft word. Sementara kami mengolah data skripsi, anda bisa bersenang-senang dengan teman anda, dan jika sudah selesai kami akan mengabari anda secepat mungkin.

Catatan:

    Profil anda aman
    Tidak hanya data yang sudah di olah yang anda terima, tetapi kami akan memberikan penjelasan terlebih dahulu, penjelasan ini wajib anda terima tidak boleh menolak, kenapa, karena data yang diolah oleh kami akan anda bawa untuk menghadap pembimbing skripsi anda. Penjelasan bisa melalui telepon atau tatap muka. (Bogor, Sukabumi)
    Tidak semua mahasiswa bisa mengolah data, oleh karena itu tidak perlu malu meminta bantuan.

Kontak kami, baik melalui email: Daniel.sn2492@gmail.com , BBM: 51BCA055, atau nomor telepon: Daniel (085703217238), Lukman (085717409657) atau di kolom komentar.

Baca Selengkapnya

Khasiat Buah Nanas

Nanas merupakan tumbuhan tropis yang pertama kali ditemukan di wilayah Brasil, Bolivia, dan Paraguay. Nanas merupakan buah majemuk yang artinya terbentuk dari berbagai gabungan 100 hingga 200 bunga. Pada kulit buah nanas, terdapat banyak mata buah yang disebabkan oleh proses Partenokapri dimana proses ini terjadi ketika putik bunga berubah menjadi buah.

Bentuk pohon Nanas serupa dengan pohon Palem, dan persatu pohon nanas umunya hanya menghasilkan satu buah saja. Buah nanas berbentuk agak bulat dan biasanya berwarna kuning apabila sudah matang. Buah nanas juga mempunya banyak khasiat diantaranya membantu pencernaan protein dan kostipasi, pemecahan protein dan lemak, mengatasi gangguan sembelit, trauma, ISPA, artitis dan antitumor.

Bagi para pembaca yang ingin memanfaatkan buah nanas untuk pengobatan atau terapi, kami akan memberikan cara penyajian buah nanas agar lebih menarik ketika dimakan atau diminum. Berikut cara mejakian buah nanas dalam bentuk jus. “Terlebih dahulu siapkan nanas yang sudah dicuci kira-kira 50 gram (sangat dianjurkan menggunakan nanas yang sudah matang). Nanas yang sudah dikupas dan dicuci bersih dimasukan ke dalam blender, sewaktu memblender tambahkan air sedikit demi sedikit sampai anda merasa cukup.”

Catatan : Jangan berlebihan menggunakan sari buah nanas untuk obat atau terapi, terutama bagi penderita arthritis. Cukup 1-2 sendok makan sehari, dilarang untuk wanita hamil.

Demikian informasi mengenai khasiat buah nanas, semoga bermanfaat. Kritik dan saran sangan bermanfaat bagi kami. Terimakasih.

Sumber:

MB. Rahimsyah. AR. 2012. Pengobatan Cara Herbal dan Pijat Refleksi. Penerbit Lingkar Media

Baca Selengkapnya